Sunday, June 15, 2014

Hadir aplikasi Android untuk pertanian buatan anak negeri

Hadir aplikasi Android untuk pertanian buatan anak negeri



Satu lagi aplikasi untuk perangkat mobile berbasis ciptaan anak negeri tercipta. Aplikasi yang dinamakan Mata-Daun ini menyasar segmen pertanian.

Dikarenakan memang dibuat untuk membantu sisi pertanian, maka dengan menggunakan aplikasi ini, para petani dapat menghitung jumlah pupuk yang dibutuhkan tanaman seperti padi dan kedelai hanya dengan memfoto daunnya.

"Dalam waktu dekat kami akan memasukkannya ke google play store supaya bisa diunduh gratis oleh para petani," kata peneliti dari Universitas Ma Chung Malang Jawa Timur yang membuat perangkat lunak tersebut, Marcellinus AS Adhiwibawa, di sela pameran "Penguatan Kelembagaan Pusat Unggulan Iptek Se-Indonesia" di Surabaya, seperti dikutip dari Antara (13/06).

Marcellinus juga menjelaskan bahwa dengan aplikasi tersebut kamera gadget Android itu kemudian akan bisa mendeteksi warna-warna daun dan mengukur kadar klorofil dan nitrogen di daun tersebut.

Menurut dia dibanding klorofil meter, alat pengukur kebutuhan pupuk buatan Jepang seperti merk Minolta yang harganya sampai Rp 20 juta, aplikasi ini sangat membantu petani meski ketepatannya hanya 80 persen dari alat tersebut.

Pihaknya juga mulai menjajaki kerja sama dengan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, di Jember untuk pengembangan perangkat lunak tersebut di tanaman kopi dan kakao.

Aplikasi Mata-Daun ini dapat dioperasikan dengan menggunakan perangkat mobile yang minimal menggunakan operating system Android 2.3.5 Gingerbread dan dengan prosesor minimal 1GB serta ROM 2GB dan kamera 5MP.

0 comments:

Post a Comment